Gandustv.com, MUSI RAWAS – Selama dua hari FD yang masih berusia 14 tahun serta masih duduk sebagai seorang pelajar dan beralamat di wilayah Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Mura,sempat dinyatakan hilang sejak Senin (14/11) berkisar pukul 14:30 Wib kemarin.
Sehingga kabar FD viral di Media Sosial (Medsos) bahkan di media cetak lokal,sebab pihak keluarga FD yang berjenis laki-laki tersebut belum pulang serta tidak diketahui keberadaannya hingga pergi kemana dan dengan siapa.
Namun sangat disayangkan berkisar pukul 07:30 Wib Rabu (16/11) warga Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo mendadak heboh,karena telah ditemukan seroang laki-laki yang sudah tidak bernyawa lagi diirigasi persawahan warga.
Kapolres Mura AKBP Achmad Gusti Hartono Sik melalui Kasatreskrim AKP Indra Prameswara, menyampaikan bahwa benar adanya penemuan mayat seorang laki-laki di Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo.
” Dengan posisi badan sedang telungkup pada aliran irigasi persawahan milik saudara Triyono warga Desa Y Ngadorejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Mura,”Kata Kapolres.
Ia menjelaskan kronologis penemuan mayat seorang laki-laki tersebut,berawal pergi kesawah miliknya.
Akan tetapi setiba di persawahan miliknya,saudara Triyono melihat ada seseorang yang sudah tergeletak dengan posisi telungkup di aliran irigasi persawahan.
” Melihat hal itu iapun memberitahu warga setempat maupun pihak kepolisian,guna mengetahui siapa korban atau mayat seorang laki-laki tersebut,”jelas Kapolres.
Dia menerangkan setelah dievaluasi oleh petugas beserta warga setempat langsung dibawah ke RSUD terdekat,guna dilakukan proses otopsi.
Hasil dari otopsi tersebut korban FD mengalami luka lebam dikening bagian kiri, selanjutnya lobang luka sebesar paku sedalam 1,5 cm di atas telinga sebelah kiri.
Kemudian luka lobang di pergelangan tangan sebelah kiri sedalam 2 cm dan luka lebam di bagian dada sebelah kanan serta luka lebam di perut sebelah kanan hinga luka lebam di tangan sebelah kanan.
” Untuk saat ini bahwa korban FD diduga mengalami tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan kematian,serta kehilangan 1 (satu) unit SPM Honda Beat warna hitam lis kuning milik korban,terang Kapolres.(Nain)