BERITA  

Pemkab Mura,Programkan Rumah Susun Bagi Nakes Dan Mahasiswa.


Gandustv.com, MUSI RAWAS – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mura di tahun 2022 kembali mengajukan dan mengusulkan
program pembangunan untuk rumah susun serta pembangunan beda rumah.

Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di tahun 2023 mendatang ke Kementerian Republik Indonesia (Kemenri) Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR).

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Mura Abu Hanifah (2/12) mengatakan bahwa program bedah rumah dan rumah susun (rusun) dari pemerintah pusat bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kabupaten Mura.

” Telah diusulkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mura untuk program pembangunan di tahun 2023 mendatang,ke Kementerian Republik Indonesia (Kemenri) Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR),”kata Abu Hanafiah.

Ia menjelaskan rencana usulan Pemkab Mura dalam pembangunan rumah susun itu masih melanjutkan pembangunan rumah susun ditahun kemarin,untuk digunakan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN),dengan lokasi di Muara Beliti masih ditempat yang sama.

” Kemudian dibangunnya rumah susun itu nanti diperuntukkan juga bagi Tenaga Kesehatan (Nakes), selanjutnya juga diberikan kepada mahasiswa universitas di Kabupaten Mura,”jelas Abu.

Abu Hanifah menambahkan kalau kemarin masih ada beberapa block saja rumah susun untuk para Nakes dan Mahasiswa,namun di tahun 2023 nanti akan dibangun sebanyak 3 hingga 4 lantai yang akan dijadikan rumah susun.

” Dan pembangunan rumah susun itu nanti mengunakan dana Aspirasi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) maupun Aspirasi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mura sendiri selain dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) induk tahun 2023,”pungkasnya.

Lanjutnya lagi pemerintah daerah memberikan program penyediaan perumahan bagi masyarakat itu,pasalnya rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.

” Karena tidak semua masyarakat mampu membangun rumahnya dengan layak huni, mereka yang belum mampu itulah yang nantinya dibantu oleh pemda bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kabupaten Mura,”beber Abu.(Nain)