Gandustv.com, Palembang – Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPN Relawan Perjuangan Demokrasi, Achmad Sazali menantang AHY debat terbuka.
Hal ini menjadi kelanjutan dari pernyataan Deputi Bappilu DPP Demokrat, Kamhar Lakumani, yang menyerang Hasto Kristiyanto, Sekjen PDI Perjuangan. “Sebenarnya lucu juga kami harus menghadapi mereka itu. Sejarah sudah mencatat politik busuk yang mereka lakukan. Ingat, mereka tidak hanya melakukan tindakan memperkaya diri dan tidak menghiraukan kondisi rakyat.
Masih lekat di memori kita bagaimana sindikat Petral merampok energi kita. Bank Century yang mereka garong. Hambalang yang mangkrak. Dan yang paling parah. Mereka tidak punya rasa hormat sedikitpun pada para pendiri Republik ini!”, tegas pria kelahiran Palembang yang akrab disapa Bung Jack ini.
Di bagian akhir, Bung Jack yang juga aktivis 98 ini menegaskan, bahwa sebagai partai ideologis dengan akar sejarah yang panjang, PDI Perjuangan akan terus berjalan dan meluruskan sejarah seperti apa yang dikatakan oleh Hasto Kristiyanto, Sekjen PDI Perjuangan. “Buka semuanya. Ini sejarah yang harus diketahui juga oleh semua generasi. Bagaimana bangsa ini ngebut mengerjakan apa yang harus dikerjakan semasa kepemimpinan Joko Widodo. “Semua prestasi dan makin majunya kasat mata ketika dipimpin oleh Presiden dari partai yang mengakar ideologi nasionalismenya. Bukan dari sindikat yang metafora dari Orde Baru. Isinya orang-orang halu. Ya saya tantang itu AHY yang cuma belajar beretorika tapi nol tindakan nyata untuk rakyat dan bangsa. Kita pertontonkan antara yang nyata dengan para makhluk halu”, tutupnya.